CERITA SEX – TANTE GIRANG MINTA KEPUASAN SEXUAL

CERITA SEX – TANTE GIRANG MINTA KEPUASAN SEXUAL

CERITA SEX – TANTE GIRANG MINTA KEPUASAN SEXUAL

Comments Off on CERITA SEX – TANTE GIRANG MINTA KEPUASAN SEXUAL

CERITA SEX – TANTE GIRANG MINTA KEPUASAN SEXUAL – Namaku Bagus, aku adalah seorang Bartender di Sebuah BAR di Kota B. Ketika aku sedang menyajikan minuman diBAR Ada seseorang Wanita yang menghampiriku. Parasnya Cantik, menawan, Sexy, itu yang terlihat dariku tetapi dia sedan mabuk dan duduk dibangku bartender

“Malemm ganteng? Whiskey dong ” katanya yang terkapar dan senyum kepadaku sambil meminta mengambilkan whiskey.

“Ee.h iyah mbak, bentaran yah” kataku.

“Makasih yah mas, Btw mas sibuk nggak aku bisa minta tolong? ” tayanya.

“Minta tolong apa yah mbak?” ucapnya.

“Aduh… gimana yah.. aku pengen buang air kecil tapi aku masih mabuk bisa tolong anterin aku ngak?” katanya mеmеlаѕ.

“yasudah deh mbak ayo,” kuat lengannya lebelah dan kurangkul pinggangnya. kuantarkan sampai kamar mandi perempuan

“Neh mbak udah sampai, masuk gih saya tungguin disini” ucapku.

“Hey jangann kamu ikut juga kedalam yah temanin, aku takut jatuh” ucapnya menarikku kedalam.

“tapi..mbak ini kan! ” Aku yang sudah bernafsu sekali, kusambut ciuman Tante Winsta dengan penuh nafsu sex juga. Bibir kami saling berpangutan dengan penuh gairah sex. Tak puas dengan berciuman aku-pun merapatkan tubuhku pada tubuh Tante Winsta lalu tanganku aku arahkan pada pantatnya,

“ Eummmmm…. Eummmm… Ssssshhhh…, ” suara lenguhanku.

“ Eughhhh… Ssshhhh… Remas terus pantat Tante… Ouhhhh…, ” sembari meremasi pantat tante Arum dengan gemasnya.

Setelah itu kamipun segera berciuman kembali. Posisi tubuhku saat itu menempel dengan tubuh Tante Winsta. Kejantanaku yang sudah ereksi maksimal itu terasa geli sekali karena tergesek-gesek perut Tante Winsta yang berlumur sabun cair. Tante Winsta pengertian sekali, saat itu dia meraih penisku lalumengocoknya,

“ Ssshhhhh… enak sekali tante, terus kocok tante… Oughhhh…., ” desah nikmatku dengan melepas ciuman kami sejenak.

“ Iya sayang, Ssshhhh… Sekarang kamu juga mainin itil (clitoris) tante yah biar kita sama enak, Oughhh…, ” ucapnya sembari mengocok penisku.

Tanpa banyak bicara lagi, tangan kananku tetap meremas pantanya, sedangkan tangan kiriku-pun segera memainkan klitorisnya, aku tekan dan aku putar-putarkan itil-nya dengan penuh nafsu.  photomemek.com Sebaliknya dia juga mengocok penisku yang berlumur sabun cair dengan penuh nafsu juga. Saat itu kami-pun menghentikan ciuman kami, kami sama-sama fokus memainkan kelamin kami,

“ Yah seperti itu Gus, terus hisapin itil tante dan remasi pantat tante terus… Ssssshhh… Aghhhhh…, ” ucapnya lalu mendesah nikmat.

“ Iya tante, tante juga kocok terus penis aku yah… Oughhh…, ” ucapku lalu mendesah juga.

Sekitar 10 menit kami saling memainkan alat kelamin kami. Kocokanya sungguh enak sekali, bahkan lebih enak dikocok daripada ML. Saat itu aku yang merasa akan orgasme akupun mengentikan kocokanya,

“ kamu pinter banget sih ngobel memek tante, memek tante udah becek banget tuh, ” ucapnya sembari menununjuk kearah vagina-nya yang basah oleh cairan lendir nikmatnya.

“ yah tan aku juga udah gak sabar, aku masukin sekarang yah ” tanyaku.

Kutunggingkan pantatnya Tante semok. Seketika terlihatlah sebongkah pantat yang bulat, kencang , lebar, dengan terselip sebuah lubang kenikmatan ditengahnya. Nafsuku semakin memuncak saja melihat pantat dan vagina Tante Arum dari belakang. Tanpa banyak bicara lagi segera aku benamkan penisku pada liang senggamanya,

“ Zlebbbbbbbbbbbbbbbbb… Oughhhhhhhhhh… Sssssssssshhhhh…., ” lenguh nimatku.

Kutanamkan dalam-dalam penisku pada vagina Tante Winsta,

“ Oughhhh Guss Eeenakk… Eughhhhhh…. Besar sekali kontol kamu Nif, rasanya memek tante kayak diperawani lagi… Oughhhh…, ” ucapnya nampak agak kesakitan.

Memang sih penisku tergolong besar, udah gitu panjang lagi. Selain itu memek tante Arum yang sudah lama tidak terjamah penis laki-laki terasa sempit dan cengkraman otot vaginya sangat kuat sekali. rasanya tidak kalah dengan memek mantan pacarku dulu, malahan lebih enak memek tante Arum. Setealah itu mulailah aku gerakan maju mundur penisku didalam vagina tante Arum.

Aku yang sudah bernfasu langsung menggenjot memek Tante Winsta dengan cepat,

“ Plakkkkk… Plakkkkk… Pyekkkk…. Plakkkkk… Pyekkkk… Plakkkkk… Plakkkkk… Plakkkkk…, ” suara kulitku yang bertemu pantat Tante Winsta yang basah karena cairan orgasmenya ketika aku memaju mundurkan penisku dengan cepat dan kuat.

“ Oughhh Guss … kamu ganas sekali sayang, kamu mainya kasar yah… Oughhh…., ” ucapnya sembari mendesah.

“ Iya nih Tante, habisnya aku udah gemes dan nafsu sekali sama tante, Ssssssssshhhhh…, ” ucapku sembari terus menyodok memek Tante Winsta.

“ Hegggg,… Eughhhhh…. Oughhh… terserah kamu aja, terus sodok Ohh… Oughhhh…, ” desah Tante Winsta terlihat kuwalahan dengan permainan sexs-ku.

Saat itu aku menyodok vagina Tante Winsta dengan keras dan cepat. Seiring dengan sodokank itu, payudara Tante Winsta yang montok dan besar itu bergoyang goyang seiring kuhempaskan penisku didalam liang senggamanya. Sayang sekali rasanya jika didiamkan. Sembari terus menyodok aku membungkukan tubuhku lalu aku raih payudaranya dan aku remas dengan kedua tanganku,

“ Eughhhh… Eummmm …. Pandai sekali kamu, yah remas payudaraku juga, dan terus genjot memek tante… Oughhhh…, ” ucapnya puas merasakan kombinasi sexs-ku.

“ Iya tante sayang, ” jawabku singkat.

Tidak lama setelah itu, tiba-tiba saja Tante Winsta mengejang dan otot vaginanya mengencang menjepit penis-ku,

“ Aghhhhhhhhhhhhhh…. Aku keluar sayang… Oughhhhh… Uhhhhhh…., ” desah panjangnya mendapatkan klimakasnya.

“ Oughhhhhh…. Iya tante sayang, aku merasakan itu, rasanya hangat sekali, dan memek tante menjepit penisku lebih kuat dari sebelumnya, Eummmm…, ” ucapku sembari terus menyodok memek Tante Winsta yang tambah becek itu.

Aku-pun saat itu masih belum mendapatkan orgasme. Tidak terasa kami sudah ngentot selama 15 menit dengan gaya doggie style. Saat itu aku melihat pada jam tanganku yang masih aku kenakan, Dalam hatiku berkata, kuat jug ague yah, hhe. Aku yang sehariansudah lelah dengan kuliahku, aku-pun ingin segera mendapatkan klimaksku juga,

“Sayang rapatkan kakimu” pintaku sembari menghentikn sodokanku sejenak.

Setelah Tante Winsta meraptkan kakinya, saat itupun rasanya penisku terjepit kuat sekali oleh vagina Tante Winsta. Lalu setelah itu aku-pun mulai mengayunkan penisku lagi dengan cepat dan penuh nafsu,

“ Oughhh… Ahhh… Ahhhh… Ssssshhh… Ughhhh… sayang perih sayang rasanya,Ssshhhhh…, ” ucap Tante Winsta nampak kesakitan dengan gaya itu.

“ Tahan sebentar yah Tante Winsta, sebentar lagi aku keluar, Oughhh…. ” ucapku sembari mteru menyodok memek Tante Winsta.

Sekitar 5 menit aku menyodoknya, terasa penisku sudah tidak kuat menahan spermaku yang akan menyembur. Penisku berdenyut-denyut dan,

“ Crottttttttttttttttt….. Crottttttttttttttt… Crottttttttttttttttt….., ”

Pada akhirnya aku mendaptakan klimaksku. Kusemburkan semua pejuhku (sperma) kedalam memek Tante Winsta yang gembul itu,

“ Ouggggghhhhhhhhhhhhhhhhh…. Enak sekali tante…., ” ucapku puas dengan klimaksku.

“ Iya sayang, kamu hebat sekali ngentot-nya, tante benar-benar kualahan negntot sama kamu, Oughhhhhhhh…, ” ucapnya memujiku.,,,,,,,,,,,,,,,,,,

PutriBokep

Create Account



Log In Your Account